Selasa, 31 Mei 2016

Artikel Peantren

A.PENDAHULUAN

Pesantren adalah lembaga pendidikan yang mempunyai kekhasan tersendiri dan berbeda dengan lembaga pendidikan lainnya. Pendidikan di pesantren meliputi pendidikan Islam, dakwah, pengembangan kemasyarakatan dan pendidikan lainnya yang sejenis. Yang mana dalam pesantren para santrinya disiapka untuk dapat berbaur dalam pergaulan di masyarakat dengan adab yang sesuai dengan moralitas dalam agama Islam. Hal ini begitu diperhatikan karen lingkungan pondok pesantren berada dalam lingkungan masyarakat yang luas dan yang menilai baik buruknya dari sebuah pesantren tersebut adalah bagaiman adab dari santri jebolan pondok pesantren tersebut dengan masyarakat sekitar dan masyarakat asal daerahnya sendiri. Di dalam pondok pesantren ini peraturannya di kuasai penuh oleh sang kiyai atau pengasuh pondok. Jadi para santri dibimbing dengan jalan yang sama dan tida ada yang berbeda.

B.PEMBAHASAN

1.Definisi Pondok Pesantren

Perkataan pesantren berasal dari kata santri , dengan awalan pe di depan dan akhirn an berarti tempat tinggal para santri. Sedangkan asal-usul kata “santri”, dalam pandangan Nurcholis Madjid dapat dilihat dari dua pendapat. Pertama pendapat yang mengatakan bahwa “santri” berasal dari perkataan “sastri”, sebuah kata dari bahasa sansekerta yang artinya melek huruf. Kedua, pendapat yang mengatakan bahwa santri sesungguhnya berasal dari bahsa Jawa, dari kata “cantrik”, berartiseseorang yang selalu menggikuti seorang guru kemana guru ini pergi menetap. Di Indonesia istilah pesantren lebih populer dengan sebutan pondok pesantren. Lain halnya dengan pesantren, pondok berasal dari bahasa Arab funduq, yang berarrti hotel, asrama, rumah, dan tempat tinggal sederhana.

Sebagai lembaga pendidikan yang sudah lama berkembang di Indonesia, pondok pesantren selain telah berhasil membina dan mengembangkan kehidupan beragama di Indonesia, juga ikut berperan dalam menanamkan rasa kebangsaan ke dalam jiwa rakyat Indonesia, serta ikut berperan aktif dalam upaya mencerdaskan bangsa.

Sebagai konsekuensi keikutsertaan pondok pesantren dalam laju kehidupan kemasyarakatan yang bergerak dinamis, di pondok pesantren, selain berkembang aspek pokoknya, yaitu pendidikan dan dakwah; juga berkembang hampir semua aspek kemasyarakatan, terutama yang berkaitan dengan ekonomi dan kebudayaan. Berikut adalah beberapa contoh aspek kehidupan kemasyarakatan yang berkembang di pondok pesantren:

a.Pendidikan agama atau pengajian kitab

Pendidikan agama melalui pengajian kitab yang diselenggarakan oleh pondok pesantren adalah komponen kegiatan utama atau pokok dari pondok pesantren. Dari segi penyelenggaraannya seperti tersebut di atas, diserahkan sepenuhnya kepada kebijaksanaan kiayi atau pengasuh pondok pesantren, maksud kegiatan pengajian kitab ini terutama adalah untuk mendalami ajaran agama Islam dari sumber aslinya (kitab-kitab kuning yang dikarang oleh ulama pada abad pertengahan), sehingga terpelihara kelestarian pendidikan keagamaan untuk melahirkan calon ulama sebagaimana misi pondok pesantren.

b.Pendidikan dakwah

Pendidikan dakwah, seperti halnya pendidikan agama (pengajian), merupakan salah satu pokok penyelenggaraan pondok pesantren. Bahkan, seperti telah di ungkapakan di atas, pondok pesantren dapat berfungsi sebagai lembaga keagamaan yang menyebarkan ajaran agama Islam.

c.Pendidikan formal

Pendidikan formal diselenggarakan dalam bentuk madrasah atau sekolah umum, serta sekolah kejuruan lainnya. Dengan mengembangkan dan membina pendidikan formal di pondok pesantren, diharapkan lulusan pondok pesantren, disamping pengetahuan agama dan keterampilan praktis yang mumpuni, juga memiliki pengetahuan akademis yang bermanfaat bagi masyarakat.

2 komentar:

  1. tidak salah lagi, pesantren memang terbaik

    BalasHapus
  2. Baccarat - Unbiased Online Review | Wilbur's Lawyer - Wilbur
    An online baccarat betting company with two worrione partnerships. Each team's primary goal is 카지노사이트 to have one 인카지노 goal. Each goal means a payout amount of 3

    BalasHapus